Pengujian kadar emas dengan ilmu
Fisika dilakukan dengan cara mengukur berat jenis emas. Alat bantu yang dipakai
adalah timbangan emas digital (timbangan ini memiliki ketelitian yang cukup
tinggi), segelas air serta benang dari tali rafia yang disobek tipis. Kenapa
harus raffia? Karena rafia tidak menyerap air. Akan tetapi, teknik ini memiliki
kekurangan yakni, emas merupakan benda padat berisi tidak berongga (massif)
Prosedur pengujian:
- Emas ditimbang. Sebagai contoh, misalnya emas yang ditimbang hasilnya 10 gr. Hasil tersebut dinamakan sebagai berat kering.
- Ambillah segelas air, lalu letakkan diatas timbangan. Kalau angka pada timbagan berubah maka perlu direset dengan memencet tombol sehingga angka menjadi 0 (nol) kembali.
- Emas uji diikat benang plastik kemudian dimasukkan kedalam air diatas timbangan, diamkan sampai angka pada timbangan stabil. Angka pada timbangan menunjukkan 0,5. Angka ini disebut berat basah (dalam gr) atau volume benda (dalam cm3), ingat massa jenis air 1 gr/cm3.
- Massa jenis yaitu berat kering dibagi berat basah 10/0,5 = 20 gr/cm3.
- Kadar karatase emas diketahui dengan mecocokkan massa jenis emas uji dengan tabel massa jenis-karatase
0 Response to "Cara Menguji Kadar Emas dengan Ilmu Fisika"
Post a Comment